Android telah menjelma menjadi sistem operasi populer di China. Minat yang sangat tinggi bahkan membuat sebuah ponsel Android berharga cukup murah terjual 150 ribu unit dalam 12 menit saja.
Ya, vendor ponsel lokal di China bernama Xiaomi mengumumkan jumlah penjualan tersebut dalam tahap ketujuh penjualan ponselnya secara online. Secara total, Xiaomi Phone yang juga dikenal dengan nama Mi One telah laris 1,67 juta unit sejak dipasarkan pada akhir tahun lalu.
Xiaomi menyasar pasar ponsel kelas menengah. Xiaomi Phone sendiri, dengan spesifikasi lumayan dijual di kisaran USD 317 atau Rp 3 jutaan.
Spesifikasinya seperti prosesor dual core 1,5 GHz, RAM 1GB dan kamera resolusi 8 megapixel. Sedangkan baterainya berkekuatan 1.930 mAh.
Xiaomi memang hanya menjual produknya secara online karena mereka memproduksi dalam jumlah terbatas. Para investor pun meminati Xiaomi yang performa bisnisnya cukup memukau. Belum lama ini, mereka mendapat suntikan modal USD 90 juta dari berbagai investor seperti IDG Capital.
Saat ini, Xiaomi Phone hanya terbatas dipasarkan di China saja. Demikian seperti dikutip detikINET dari China Daily, Rabu (25/4/2012).
Ya, vendor ponsel lokal di China bernama Xiaomi mengumumkan jumlah penjualan tersebut dalam tahap ketujuh penjualan ponselnya secara online. Secara total, Xiaomi Phone yang juga dikenal dengan nama Mi One telah laris 1,67 juta unit sejak dipasarkan pada akhir tahun lalu.
Xiaomi menyasar pasar ponsel kelas menengah. Xiaomi Phone sendiri, dengan spesifikasi lumayan dijual di kisaran USD 317 atau Rp 3 jutaan.
Spesifikasinya seperti prosesor dual core 1,5 GHz, RAM 1GB dan kamera resolusi 8 megapixel. Sedangkan baterainya berkekuatan 1.930 mAh.
Xiaomi memang hanya menjual produknya secara online karena mereka memproduksi dalam jumlah terbatas. Para investor pun meminati Xiaomi yang performa bisnisnya cukup memukau. Belum lama ini, mereka mendapat suntikan modal USD 90 juta dari berbagai investor seperti IDG Capital.
Saat ini, Xiaomi Phone hanya terbatas dipasarkan di China saja. Demikian seperti dikutip detikINET dari China Daily, Rabu (25/4/2012).
0Komentar!